Jenis-jenis Mesin Gerinda Ada Apa Saja? Yuk Cari Tahu!

May 07, 2025

Jenis-jenis Mesin Gerinda

1. Mesin Gerinda Tangan (Angle Grinder)

Mesin gerinda tangan adalah jenis yang paling umum dan serbaguna. Alat ini berbentuk kecil dan mudah dibawa, cocok digunakan untuk pekerjaan ringan hingga menengah seperti memotong besi, merapikan las, atau menghaluskan permukaan kayu dan logam.

Banyak teknisi menyukai mesin gerinda tangan karena fleksibilitasnya. Dengan mengganti mata gerinda, alat ini bisa difungsikan sebagai pemotong, pengasah, bahkan untuk poles permukaan.

2. Mesin Gerinda Duduk

Sesuai namanya, mesin gerinda duduk dipasang secara permanen di atas meja atau permukaan datar. Umumnya digunakan untuk mengasah alat potong, seperti mata bor, pahat bubut, atau benda kecil lainnya.

Mesin gerinda ini menawarkan stabilitas dan presisi yang tinggi, membuatnya ideal untuk pekerjaan pengasahan yang membutuhkan akurasi.

3. Mesin Gerinda Angin

Berbeda dari tipe sebelumnya, mesin gerinda angin menggunakan tenaga udara (pneumatik) sebagai sumber dayanya. Ukurannya relatif kecil dan ringan, sehingga cocok digunakan untuk area yang sulit dijangkau.

Karena daya dorongnya berasal dari kompresor, mesin ini lebih aman digunakan di area yang rawan ledakan atau terbatas dari sumber listrik.

4. Mesin Gerinda Lurus

Mesin ini memiliki bentuk memanjang dan sering digunakan untuk menggerinda bagian dalam atau sudut sempit. Mesin gerinda lurus biasa digunakan dalam pekerjaan finishing atau detail, seperti membersihkan sisa las di sela-sela sempit.

Dengan tambahan berbagai jenis mata gerinda kecil, alat ini sangat fleksibel untuk pekerjaan presisi tinggi.

5. Mesin Gerinda Silindris

Jika Anda bekerja di industri manufaktur atau fabrikasi logam, mesin gerinda silindris adalah alat wajib. Jenis mesin gerinda ini digunakan untuk menggerinda permukaan silindris luar maupun dalam suatu benda kerja seperti poros, bushing, atau bearing.

Dengan sistem otomatis dan presisi tinggi, jenis mesin gerinda ini cocok untuk produksi massal yang membutuhkan dimensi konsisten.

6. Mesin Gerinda Datar (Surface Grinding Machine)

Terakhir, ada mesin gerinda datar yang digunakan untuk menghaluskan permukaan benda kerja agar rata dan presisi. Jenis mesin gerinda ini umumnya digunakan pada logam atau cetakan, serta bisa memberikan hasil akhir yang sangat halus hingga mencapai toleransi mikron. Dalam dunia permesinan presisi, mesin gerinda datar tak tergantikan dalam proses finishing.

Komponen Mesin Gerinda

Setelah mengetahui jenis-jenis mesin gerinda, komponen utama mesin gerinda juga perlu diketahui. Berikut daftarnya:

1. Motor Penggerak

Motor adalah jantung dari mesin gerinda. Komponen inilah yang mengubah energi listrik menjadi energi putar yang akan memutar batu gerinda. Daya motor bervariasi, tergantung jenis mesin gerinda dan penggunaannya.

Tanpa motor yang kuat dan stabil, proses penggerindaan tidak akan optimal dan bisa membahayakan pengguna.

2. Poros Spindel (Spindle Shaft)

Poros ini berfungsi sebagai dudukan batu gerinda dan menghubungkannya langsung dengan motor. Spindel juga yang akan meneruskan putaran dari motor ke batu gerinda secara langsung. Kestabilan poros ini sangat penting karena berpengaruh pada getaran dan presisi hasil gerinda.

3. Batu Gerinda (Grinding Wheel)

Inilah komponen kerja utama yang melakukan pengasahan atau pemotongan. Batu gerinda tersedia dalam berbagai bentuk dan material, tergantung jenis pekerjaannya, yaitu ada yang untuk memotong, menghaluskan, hingga untuk mengasah benda tajam.

Setiap jenis batu gerinda memiliki tingkat kekasaran dan kekuatan yang berbeda, yang harus disesuaikan dengan material benda kerja.

4. Pelindung Batu Gerinda (Wheel Guard)

Fungsi utama dari komponen ini adalah melindungi pengguna dari pecahan batu gerinda jika terjadi kerusakan atau loncatan serpihan material. Pelindung ini wajib terpasang setiap kali mesin digunakan, terutama pada mesin gerinda tangan yang sering digunakan secara bebas.

5. Saklar (Switch)

Komponen ini berfungsi untuk menyalakan dan mematikan mesin. Pada mesin gerinda tangan, saklar biasanya berada di bagian bawah atau samping bodi, sementara pada mesin gerinda duduk, letaknya di depan atau samping mesin.

Saklar yang baik harus responsif dan mudah dijangkau agar dapat segera mematikan mesin jika terjadi kondisi darurat.

6. Pegangan (Handle)

Pada mesin gerinda tangan, handle atau pegangan menjadi komponen penting untuk menjaga kestabilan dan kenyamanan saat digunakan. Beberapa mesin gerinda tangan bahkan dilengkapi dengan handle tambahan yang bisa dipasang di kiri atau kanan, menyesuaikan kebutuhan pengguna.

7. Bodi atau Rangka Mesin

Bagian ini adalah struktur utama dari mesin gerinda yang menyatukan semua komponen di dalamnya. Rangka mesin harus kokoh dan ergonomis, terutama pada mesin yang digunakan secara manual.

8. Cooling Fan atau Sistem Pendingin

Beberapa mesin gerinda, terutama tipe industri atau heavy duty, dilengkapi sistem pendingin untuk menjaga suhu mesin tetap stabil saat digunakan dalam waktu lama. Suhu yang terlalu tinggi bisa merusak motor dan menurunkan performa kerja.

Jenis-jenis Mesin Gerinda BOSCH Power Tools

Jenis-jenis mesin gerinda secara lengkap disediakan oleh BOSCH Power Tools, brand perkakas listrik internasional yang produknya telah digunakan di seluruh dunia. Mesin gerinda BOSCH banyak dicari dan populer di pasaran.

Hal ini karena mesin gerinda BOSCH memiliki performa dan kualitas yang tinggi untuk pekerjaan profesional, kontraktor, hingga pekerja logam. Beberapa model mesin gerindanya juga memiliki tingkat pelepasan yang tinggi dan kapasitas beban berlebih yang besar berkat motor yang bertenaga, memastikan keandalan alat yang optimal dan masa pakai yang lama.

Telesindo.id merupakan e-commerce distributor resmi BOSCH Power Tools yang menyediakan jenis-jenis gerinda asli BOSCH yang bergaransi. Anda bisa memilih berbagai model gerinda BOSCH Power Tools sesuai kebutuhan yang andal untuk semua pekerjaan dengan layanan terbaik.